Pengamat intelijen Soleman Ponto menjelaskan bahwa FPI tak bisa dianggap sebagai orang biasa. Menurut Soleman Ponto, FPI memiliki pemimpin yang jelas, terdapat hirarki, mempunyai wilayah kekuasaan dan memiliki seragam. Sehingga bisa dikerahkan untuk menyerang ke mana saja.
Soleman Ponto menyebut FPI sebagai pasukan terlatih. Sehingga polisi harus memperlakukan FPI dengan hati-hati.
Temuan barang bukti berupa senjata tajam dan senjata api dalam insiden penyerangan polisi di Tol Jakarta-Cikampek menjadi pelengkap bukti bahwa FPI adalah pasukan terlatih. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
dan follow Channel WhatsApp Medcom.id