SAFEnet: Jangan Korbankan Data Warga, Perkuat Keamanan PDN

Achmad Firdaus • 27 Juni 2024 21:29
Pusat Data Nasional (PDN) sedang mengalami gangguan berhari-hari, sejak Kamis (20/6/2024) hingga Minggu (23/6/2024) masih belum kembali normal. 

Belum ada penjelasan dari pemerintah mengenai penyebab dan bentuk “gangguan” tersebut kepada publik, meskipun sudah muncul informasi di kalangan keamanan siber bahwa gangguan tersebut akibat adanya serangan ransomware. 

Lumpuhnya PDN saat ini membuktikan tidak adanya komitmen dan konsistensi pemerintah dalam menjalankan proses pembangunan infrastruktur vital yang selama ini diklaim aman dan terpercaya serta menerapkan standard tinggi. Dari sisi perencanaan dan pembangunan infrastruktur kritis vital, PDN terjadi Single Point of Failure (SPOF) sehingga sampai hari ini, tidak ada yang bisa dilakukan oleh instansi-instansi yang menyimpan data di PDN, misalnya Imigrasi dan layanan bandara.

Di sisi lain, kasus-kasus kebocoran data warga di institusi pemerintahan masih kerap terjadi. Kejadian gangguan berhari-hari terhadap PDN menambah runtuhnya kepercayaan publik. Menurut catatan Southeast Asia Freedom of Expression Network (SAFEnet), sepanjang tahun lalu telah terjadi setidaknya 32 insiden kebocoran data di lembaga pemerintah. Serangan terhadap PDN dan kemungkinan terjadinya kebocoran data pribadi warga saat ini dari lemahnya sistem keamanan siber Indonesia.

Hai, Sobat Medcom.id! Kalau kamu punya video peristiwa menarik bisa mengirimkannya ke redaksi@medcom.id.

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News


(rzs)

Medcom Nasional Serangan Siber PDN