Bencana tanah longsor ini terjadi pada Jumat dini hari (13/12/2024), ketika tebing setinggi 25 meter longsor, menutup total akses jalan kampung dengan timbunan batu dan tanah.
Akibat kejadian ini, akses menuju 9 rumah yang dihuni oleh 11 kepala keluarga terputus total. Warga yang terisolir hanya bisa berjalan kaki melewati perkebunan warga untuk keluar masuk kampung.
Untuk membuka akses, BPBD setempat telah menerjunkan satu unit alat berat ke lokasi bencana. Proses pembukaan jalur diperkirakan baru akan selesai pada minggu depan.
BPBD Trenggalek juga menghimbau masyarakat untuk tetap meningkatkan kewaspadaan karena potensi longsor susulan masih cukup tinggi.
Hai, Sobat Medcom.id! Kalau kamu punya video peristiwa menarik bisa mengirimkannya ke redaksi@medcom.id Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(rzs)