Proses evakuasi korban jatuhnya Trigana Air lebih cepat dibandingkan dengan evakuasi korban Sukhoi yang jatuh 2012 lalu di Gunung Salak, Bogor. Menurut Mantan Kepala Basarnas, Marsekal Madya (Purn) Daryatmo korban pesawat Sukhoi terpencar sebab pesawat menabrak tebing batu dengan kecepatan tinggi yang membuat evakuasi lebih sulit, sedangkan Trigana Air jatuh diantara pepohonan yang rimbun, Selasa (18/8/2015). Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
dan follow Channel WhatsApp Medcom.id