Pasar Bukit Duri Tak Terapkan Protokol Kesehatan hingga Stasiun Tanah Abang Masih Ramai

Hari pertama pemberlakuan pengetatan PSBB di DKI Jakarta, tidak ada kondisi berbeda di Pasar Bukit Duri. Di sini sejumlah pedagang pasar dan pembeli datang tanpa menerapkan protokol kesehatan.

Seperti penggunaan masker yang tidak semestinya, tidak ada jaga jarak satu sama lain dan tidak adanya pengecekan suhu tubuh dari petugas kepada setiap pengunjung yang datang.

Padahal pasar menjadi tempat dengan tingkat penyebaran virus COVID-19 tertinggi. Sejauh ini lebih dari 1.300 pedagang pasar terjangkit virus COVID-19.

Sementara itu di Stasiun Tanah Abang terpantau masih ramai. Kepadatan di stasiun terjadi karena tingginya aktivitas pengguna dari berbagai tujuan. Kepadatan pengguna terlihat di bagian peron terutama saat transit penumpang terjadi.

Sedangkan di bagian pintu masuk dan keluar tidak terlihat adanya antrean. Petugas juga selalu berjaga dan mengingatkan pengguna agar mematuhi protokol kesehatan yakni memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan.

Untuk mengurangi potensi penularan, PT KCI membatasi jumlah pengguna 74 orang per kereta atau maksimal 45 persen dari kapasitas. Serta membuka jendela dan pintu saat pemberhentian terakhir untuk memperlancar sirkulasi udara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
dan follow Channel WhatsApp Medcom.id