BPOM Setujui Vaksin Untuk Anak

Medcom • 28 Juni 2021 17:30
Belakangan beredar surat persetujuan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) untuk memvaksinasi anak usia 12 hingga 17 tahun dengan jenis vaksin COVID-19, jenis vaksin yang diproduksi PT Bio Farma dari bulk vaksin buatan Sinovac. Adapun salah satu yang menjadi pertimbangan BPOM adalah hasil uji klinis Fase I dan Fase II vaksin Sinovac rentang usia anak

Imunogenisitas dan keamanan pada populasi remaja 12-17 tahun diperkuat dengan data hasil uji klinik pada populasi dewasa karena maturasi sistem imun pada remaja sesuai dengan dewasa.

Meski begitu, dalam edaran tersebut dijelaskan usia anak di luar 12-17 tahun belum bisa divaksinasi COVID-19 lantaran jumlah subjek pada populasi di luar usia tersebut masih terbatas. Karenanya, belum bisa disimpulkan apakah memvaksinasi Corona di luar 12-17 tahun adalah aman. 

Poin lainnya yang disoroti BPOM untuk memberikan izin vaksin Corona usia anak 12-17 tahun adalah meningkatnya kasus COVID-19 anak. Angka kematian Corona anak disebut BPOM mencapai 30 persen di rentang usia 10-18 tahun.

Percepatan vaksinasi ditujukan untuk menciptakan kekebalan kelompok (herd immunity) agar masyarakat menjadi lebih produktif dalam menjalankan aktivitas.

Selama pandemi COVID-19 mewabah, anak-anak atau remaja harus berhenti dari kegiatan yang dapat memicu penularan COVID-19, seperti kegiatan sekolah salah satunya.

Satu tahun lebih anak-anak harus menuntut Pendidikan dari layar handphone, dan bermain di rumah. Padahal anak-anak pada umumnya menghabiskan waktu untuk bermain dan belajar atau bersosialisasi.

Jika nantinya vaksinasi pada anak usia 12-17 tahun dapat dilakukan kemungkinan kegiatan perlahan dapat berlangsung, meski tetap mematuhi protokol Kesehatan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

Medcom Nasional BPOM Vaksinasi Covid-19 Sinovac

Medcom Nasional BPOM Vaksinasi Covid-19 Sinovac