Ratusan warga kurang mampu terdampak pandemi COVID-19 menyerbu mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) di kantor Kecamatan Johar Baru, Jakarta Pusat. Mereka rela antre demi mengambil jatah BST dari pemerintah sebesar Rp600.000 yang sudah mulai dicairkan.
Untuk mencegah terjadinya kerumunan, Satpol PP langsung mengatur jarak antrean dan membuat garis penanda.
Sejumlah warga mengaku sangat terbantu dengan digelontorkannya dana tunai dari pemerintah karena bisa memenuhi kebutuhan hidup di masa PPKM Darurat sekaligus membayar iuran sekolah anak. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
dan follow Channel WhatsApp Medcom.id