Psikiater Tegaskan Bahayanya Diagnosis Kesehatan Jiwa Pakai AI!

Medcom • 01 Desember 2025 17:46
Perkembangan dunia digital kian pesat, termasuk kecerdasan AI di dalamnya dan tren anak muda menggunakan AI untuk menilai kondisi Kesehatan mental semakin meningkat. Menurut Psikiater FKUI-RSCM, dr. Kristiana Siste, memperingatkan bahwa praktik self-diagnosis ini berisiko menyesatkan karena AI tidak selalu mampu membaca gejala dengan benar. Dr. Siste menilai bahwa hasil AI sering keliru atau berlebihan sehingga tidak boleh dijadikan dasar diagnosis. 

Fenomena pengguna yang memposting hasil “self-diagnosis” ini ke media sosial lalu melakukan self-treatment tanpa konsultasi dokter, sebuah praktik yang dinilai berbahaya dan berpotensi memperburuk kondisi kesehatan mental. Dr. Siste menegaskan AI harus digunakan secara bijak sebagai pendukung, bukan pengganti tenaga professional dan peran orang tua diperlukan agar tidak menggeser komunikasi di rumah.

Sumber: pexels

Hai, Sobat Medcom.id! Kalau kamu punya video peristiwa menarik bisa mengirimkannya ke redaksi@medcom.id

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News


(rzs)

Medcom Lifestyle Kesehatan jiwa Artificial intelligence Kesehatan Generasi Z Generasi Alpha Fitness & Health Video Viral