Komnas Perempuan menyebut laporan dugaan kekerasan seksual tidak sepenuhnya dikehendaki oleh istri mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawathi. Putri melaporkan dugaan itu karena disuruh Ferdy Sambo. Komnas Perempuan Andy Yentriani mengatakan dalam kasus ini Komnas Perempuan mendapatkan informasi bahwa memang Ibu PC (Putri Candrawathi) menyampaikan yang pertama membuat keputusan untuk melaporkan itu sesuai arahan dari Bapak FS (Ferdy Sambo).
Andy menyebut Putri awalnya tidak berani membuka kejadian dugaan pelecehan seksual itu. Dia akhirnya buka mulut setelah diarahkan oleh Ferdy Sambo untuk menceritakan yang sesungguhnya. Namun, Andy tidak memerinci laporan terkait pelecehan seksual di Jakarta atau di Magelang.
Hai, Sobat Medcom.id! Kalau kamu punya video peristiwa menarik bisa mengirimkannya ke redaksi@medcom.id.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Andy menyebut Putri awalnya tidak berani membuka kejadian dugaan pelecehan seksual itu. Dia akhirnya buka mulut setelah diarahkan oleh Ferdy Sambo untuk menceritakan yang sesungguhnya. Namun, Andy tidak memerinci laporan terkait pelecehan seksual di Jakarta atau di Magelang.
Hai, Sobat Medcom.id! Kalau kamu punya video peristiwa menarik bisa mengirimkannya ke redaksi@medcom.id.
Google News
(ARV)