Presiden AS Pilih Wapres Kamala Harris Sebagai Capres

Wandi Yusuf • 22 Juli 2024 22:36
Presiden AS Joe Biden memutuskan untuk mengakhiri kampanye Pilpres AS sebagai calon petahana. Dia kemudian mendukung Wakil Presiden Kamala Harris untuk menggantikannya sebagai capres dari Partai Demokrat.

Partai Demokrat kini harus menghadapi jalan yang sulit, setelah Joe Biden menarik diri dari pencalonan.

Mengingat betapa pentingnya pemilih kulit bewarna bagi Biden, beberapa anggota Partai Demokrat berpendapat bahwa Harris, sebagai perempuan kulit bewarna pertama dan keturunan Asia Selatan yang memegang jabatan nasional itu, akan menjadi pilihan yang tepat.

Namun, para kritikus justru berpendapat bahwa Harris bukanlah wakil presiden yang populer atau cukup berkuasa.

"Yang perlu dilakukan demokrat yaitu mencari berikut kombinasi mereka, jadi harus cepat sekarang bekerja keras memilih secara sistematis," ujar Pengamat Hubungan Internasional Unpad, Teuku Rezasyah.

Sementara itu, beberapa anggota parlemen dari Partai Republik mengancam akan mengajukan tuntutan hukum tergantung pada langkah apa yang diambil oleh Partai Demokrat menjelang titik akhir siklus pemilu AS kali ini.

Hai, Sobat Medcom.id! Kalau kamu punya video peristiwa menarik bisa mengirimkannya ke redaksi@medcom.id.

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News


(rzs)

Medcom Nasional Pemilu as