Disela-sela pemeriksaannya di Mapolda Jatim sebagai tersangka kasus kerusuhan Kanjuruhan, Ketua Panpel Pertandingan Arema FC melawan Persebaya Surabaya, Abdul Haris meminta maaf kepada masyarakat Malang, terutama keluarga korban meninggal maupun yang masih menjalani perawatan.
Menurutnya, kasus kericuhan Kanjuruhan yang menyebabkan 132 suporter tewas itu harus diusut tuntas dan menyeret seluruh pihak yang terkait dalam kerusuhan tersebut. Abdul Haris juga meminta agar seluruh korban meninggal dalam kejadian tersebut segera dilakukan otopsi untuk mengetahui penyebab pasti kematian mereka.
Hai, Sobat Medcom.id! Kalau kamu punya video peristiwa menarik bisa mengirimkannya ke redaksi@medcom.id.
(ARV)