Klarifikasi Kepsek di Palembang yang Dituduh Tampar dan Injak Siswanya

Jian Piere Papin • 12 Februari 2022 16:55
Kepala SMP Bina Lestari Palembang yang dituduh memberi hukuman push up dan menginjak perut siswa akhirnya mengakui perbuatannya. Namun, ia membantah memberi hukuman push up 100 kali. Ia mengaku hanya memberi hukuman push up 10 kali.

Kejadian ini terjadi pada 16 November 2021. Ia mengaku menghukum 5 muridnya karena bolos sekolah dan memanjat pagar. Kelima siswa itu pun dihukum push up 10 kali. Kepsek juga mengaku sempat menekan tubuh korban. Namun, tidak di bagian perut. Melainkan di pantat menggunakan kakinya. Diakuinya hukuman itu dilakukan secara terukur dan tidak sampai membuat cedera para siswa.

Hai, Sobat Medcom.id! Kalau kamu punya video peristiwa menarik bisa mengirimkannya ke redaksi@medcom.id.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

Medcom Nasional Penganiayaan Penganiayaan anak Kekerasan Fisik

Medcom Nasional Penganiayaan Penganiayaan anak Kekerasan Fisik