Civitas Akademisi Ramai Kritik Jokowi, Pakar: Agar Demokrasi Tetap Tegak

Githa Farahdina • 02 Februari 2024 18:03
Sejumlah civitas akademika dari berbagai kampus di Indonesia ramai-ramai mengeluarkan sikap mengkritisi pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjelang Pilpres 2024. Mereka mengecam tindakan Jokowi yang dinilai menyimpang di tengah proses penyelenggaraan negara.
 
Merespon hal ini, Pakar Hukum Tata Negara Universitas Mulawarman, Herdiansyah Hamzah, menilai sikap dari civitas akademik ialah untuk mengingatkan Presiden untuk menjaga netralitasnya.
 
“Presiden bahkan dibayar oleh rakyat, harusnya tunduk dan patuh terhadap rakyat, bukan kepada kepentingan kelompoknya. Termasuk di salah satu calon.” Ujar Herdiansyah Hamzah dalam diskusi virtual Medcom Hari Ini yang bertajuk ‘Pak Jokowi, Kampus Bergerak, Semua Ikut Bergerak’ pada Jumat, 2 Februari 2024.
 
Herdiansyah menilai sikap ini turut dilakukan agar demokrasi negara Indonesia tetap tegak dan sesuai di koridor.
  
Hai, Sobat Medcom.id! Kalau kamu punya video peristiwa menarik bisa mengirimkannya ke redaksi@medcom.id.

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News


(rzs)

Medcom Nasional Presiden Joko Widodo Jokowi