Aksi tersebut turut diikuti oleh sejumlah warga dan pemuda setempat yang menyampaikan keluhan serupa. Jalan yang diprotes merupakan akses penting penghubung antar desa dan selama ini kerap menimbulkan kecelakaan serta kerusakan kendaraan akibat kondisinya yang berlubang dan berlumpur.
Warga berharap aksi ini dapat mengetuk perhatian pemerintah daerah agar segera melakukan perbaikan. Menurut mereka, jalan tersebut memiliki peran vital dalam aktivitas ekonomi, pendidikan, dan mobilitas warga sehari-hari.
Menanggapi viralnya aksi tersebut, Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah melalui Dinas Pekerjaan Umum menyatakan bahwa perbaikan jalan Desa Bonder telah masuk dalam perencanaan. Namun, pelaksanaannya masih terkendala oleh penentuan skala prioritas dan keterbatasan anggaran, sehingga belum dapat direalisasikan dalam waktu dekat.
(Ahmad Mumtaz Albika Musyarrif)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(dpa)