Penggeledahan kantor Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ibarat pedang bermata dua. Khofifah bisa terjerumus atau justru meroket. Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yuda mengatakan kalau Ibu Khofifah terseret, ini disinsentif elektoral. Tapi kalau dapat menghadapi ujian ini, bisa menjadi titik lompatan melejit elektabilitasnya. Hanta mengatakan saat ini elektabilitas Khofifah belum sekuat Ridwan Kamil. Salah satu penyebabnya, belum ada sosialisasi dan niat resmi dari Khofifah berkontestasi sebagai calon presiden (capres) atau calon wakil presiden (cawapres) di 2024.
Hai, Sobat Medcom.id! Kalau kamu punya video peristiwa menarik bisa mengirimkannya ke redaksi@medcom.id.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Hai, Sobat Medcom.id! Kalau kamu punya video peristiwa menarik bisa mengirimkannya ke redaksi@medcom.id.
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id (ARV)