Tindak pembunuhan berujung mutilasi semakin mengkhawatirkan. Pelaku tega melakukan tindakan keji hingga memotong bagian tubuh korban. Menurut pakar psikologi forensik Reza Indragiri, ada dua kemungkinan yang mendorong seseorang melakukan mutilasi yakni kelanjutan dari agresi amarah dan agresi instrumental.