Lebih dari 1.300 personil gabungan dikerahkan untuk menjemput paksa Taat Pribadi, pimpinan padepokan Dimas Kanjeng di Probolinggo, Jawa Timur, setelah tiga kali panggilan pemeriksaan tidak dipenuhi terkait pemeriksaan atas tewasnya dua orang pengikut yang juga pendiri padepokannya. Meski telah ditangkap polisi sejumlah pengikutnya masih sempat bertahan dengan berbagai alasan. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
dan follow Channel WhatsApp Medcom.id