Sumut : Setelah sekitar 2,5 jam tertimbun longsor, Anggota Kodim 0212 Padangsidempuan, Sertu Rio berhasil diselamatkan tim gabungan. Namun Sertu Rio harus kehilangan istri dan anaknya karena tertimbun longsor. Masih membekas diingatannya, Sertu Rio Prasaja, Anggota Kodim 0212 Padang Sidempuan yang bertugas di Tapanuli Utara, Sumatera Utara, berjuang untuk selamat dari timbunan longsor.
Di sisa harapannya, Rio terus berupaya meminta pertolongan. Suara liri dan cahaya senter menjadi petunjuk warga menemukan Rio yang sudah terendam lumpur. 2,5 jam bertahan, Sertu Rio pun berhasil diselamatkan.
Namun, ia tak pernah menyangka bencana banjir bandang dan longsor itu merenggut nyawa istri, anak dan empat anggota keluarga lainnya. Rio tak menyangka, jika perjalanan untuk mencari makan di Desa Sibalanga, Tapanuli Utara adalah kebersamaan terakhirnya dengan keluarga tercinta.
Enam jenazah anggota keluarga Sertu Rio, berhasil ditemukan di titik longsor Desa Sibalanga, Kecamatan Adian Koting, Tapanuli Utara. Kenam jenazah ditemukan 10 meter dari lokasi Sertu Rio diselamatkan.
Desa Sibalanga, yang sebelumnya sempat terisolasi, kini sudah dapat diakses. Tim SAR terus berupaya mencari korban yang tertimbun longsor. Setidaknya sudah ada 36 korban meninggal dunia yang berhasil ditemukan dan dievakuasi.
(Ahmad Mumtaz Albika Musyarrif)
Cek Berita dan Artikel yang lain di