1. Teh hijau
Merupakan salah satu teh paling terkenal untuk membakar lemak perut. Menurut studi tahun 2022 yang diterbitkan dalam International Journal of Environmental Research and Public Health, peserta yang mengonsumsi teh hijau dalam jumlah besar, misalnya empat cangkir atau lebih sehari, memiliki risiko 44 persen lebih rendah terkena obesitas perut dibandingkan peserta yang tidak minum teh hijau.
2. Teh hitam
Bagi penggemar teh hitam tentu akan senang mengetahui bahwa penelitian telah menghubungkan teh ini dengan penurunan berat badan dan pengurangan lemak visceral. Laporan tahun 2016 yang diterbitkan dalam jurnal Molecules mengatakan bahwa polifenol dalam teh hitam memiliki sifat anti-obesitas dan dapat membantu mengurangi berat badan dan lemak visceral.
3. Teh oolong
Penelitian menunjukkan bahwa teh oolong juga mengandung polifenol yang dikaitkan dengan metabolisme lebih cepat dan mengurangi lemak perut. Sebuah penelitian pada hewan yang diterbitkan dalam The Journal of Nutrition menunjukkan bahwa polifenol dalam teh hijau, hitam, dan oolong semuanya memiliki kemampuan untuk membantu menurunkan jaringan lemak visceral.
4. Teh putih
Teh putih telah terbukti mempercepat metabolisme dan meningkatkan oksidasi lemak, yang dapat membantu penurunan atau pengelolaan berat badan secara keseluruhan.
Laporan tahun 2023 baru-baru ini yang diterbitkan di Keamanan dan Kesehatan Pangan juga menyimpulkan bahwa teh putih memiliki dampak menguntungkan pada penurunan berat badan dan khususnya lemak visceral.
5. Teh pu-erh
Sebuah studi tahun 2014 yang diterbitkan di Phytotherapy Research menemukan bahwa peserta pria dengan sindrom metabolik yang meminum teh pu-erh mengalami sedikit penurunan lemak tubuh. Studi lain dari Nutrition Research menemukan bahwa ekstrak teh pu-erh membantu menurunkan berat badan, BMI, dan lemak visceral pada orang dewasa di Jepang.
Hai, Sobat Medcom.id! Kalau kamu punya video peristiwa menarik bisa mengirimkannya ke redaksi@medcom.id. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(rzs)