Petugas pemadam kebakaran di Brasil terus melakukan tugasnya dalam mengatasi kebakaran yang meluas pada ribuan mil persegi Hutan Amazon. Api membunuh satwa liar dan mengancam mata pencaharian penduduk. Kebakaran besar ini menyapu beberapa taman nasional dan menutupi sinar matahari dengan asap tebal. Ratusan spesies yang menghuni lahan basah ini pun terancam.
Sedikitnya 200 jaguar di daerah tersebut terdampak oleh kebakaran. Menurut Universitas Federal Rio de Janeiro, hampir 1,5 juta hektar telah terbakar sejak awal Agustus lalu. Hamparan api yang sangat luas ini menyulitkan pasukan dan relawan.
"Sejujurnya, salah satu kesulitan utama di Pantanal adalah sulitnya untuk dapat mencapai titik api. Jadi, meskipun ada lebih banyak sumber daya manusia, kami tidak dapat langsung menuju ke titik api terbesar," kata Lucas de Souza Brito, Kepala Pemadam Kebakaran Operasi Pantanal II.
Jumlah kebakaran di Panantal dalam 12 hari pertama September hampir tiga kali lipat dari angka pada periode yang sama tahun lalu. Keadaan ini diperburuk oleh kekeringan, angin kencang dan suhu yang melebihi 40 derajat Celcius.APTN. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
dan follow Channel WhatsApp Medcom.id