Perjalanan Karir Desainer Barli Asmara

Medcom • 28 Agustus 2020 00:30
Kabar meninggalnya desainer Barli Asmara membuat dunia fashion Indonesia berduka. Apalagi perancang busana itu meninggal di usai yang cukup muda yakni, 42 tahun pada Kamis (27/8/2020).

Barli memulai kariernya dengan meluncurkan koleksinya sesuai dengan namanya di tahun 2002. Namanya kemudian semakin dikenal setelah ia terpilih menjadi salah satu desainer terbaik yang bisa tampil di Dewi Fashion Knights pada ajang fashion Jakarta Fashion Week (JFW) pada 2008 lalu.

Walau tidak pernah menempuh pendidikan di sekolah mode, tetapi karya-karyanya mendapat pengakuan dari insan mode tanah air. Ia pernah menyabet berbagai penghargaan, diantaranya: Desainer terbaik Pilihan Dewi Knights, AMICA Young Talented Designer Award, ELLE Designer of the year, The Best 20 Designer for High End Masterpiece, Kartika Magazine Best Designer of The Year.

Pada 2013, Barli memperkenalkan label fashion pria B Homme. Di tahun yang sama karier Barli dalam busana modest dimulai. Dia meluncurkan label khusus busana muslim wanita, B oleh Barli Asmara. Dedikasinya pada busana modest membuat Barli Asmara menjadi wakil Indonesia di New York Couture Fashion Week 2015.

Barli sangat suka menambahkan detil berupa manik-manik, mutiara, permata, fringe dan bulu sebagai detail fashion yang memikat, serta mempraktikkan macramé, smocking, dan bordir dalam koleksinya. Tak hanya di dalam negeri, Barli juga pernah membawa nama Indonesia dengan menggelar peragaan busana New York Fashion Week: First Stage Spring Summer 2018.

Mendiang Barli juga pernah menghadirkan koleksi dengan harga terjangkau yakni koleksi Asmara yang berkolaborasi dengan Sorabel, fashion e-commerce lokal.  Dalam kerja sama tersebut, Barli membuat 20 desain busana siap pakai yang kasual bertemakan feminin monokrom.  Kisah perjalanannya di dunia mode pernah ia tuangkan dalam buku "Lima Belas Warsa Barli Asmara". Sembilan belas tahun berkarya di industri fashion Indonesia, ia menjadi salah satu desainer yang selalu ingin merepresentasikan perempuan Indonesia yang kuat tetapi juga memiliki sisi lembut.

Semasa hidupnya, pria kelahiran Bandung ini dikenal dengan karya-karyanya yang feminin, anggun dan elegan. Bahkan sebelum meninggal, Barli masih merilis koleksi terbaru yang bertajuk 'Unchained' pada awal Agustus ini. Menilik akun Instagramnya, @barliasmara, koleksi Unchained dihadirkan dalam enam potong busana. Mulai dari lace maxi dress berlengan panjang bernuansa putih, hingga jumpsuit dengan aksen ikat pada bagian torso yang bernuansa monokrom. Ada pula dress panjang yang mirip busana di era Victoria, dengan ribbon belt warna hitam.

Karya-karya Barli Asmara akan selalu tercatat dalam sejarah mode Indonesia. Selamat jalan Barli Asmara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

Medcom Hiburan Barli Asmara

Medcom Hiburan Barli Asmara