Teror bom yang terjadi di Gereja Oikumene Samarinda, Kalimantan Timur, menargetkan langsung pada anak-anak terbukti dari seluruh korban yang merupakan anak-anak. Diduga pelaku ingin menyampaikan pesan bahwa dirinya adalah orang-orang yang putus asa karena tidak mempunyai sumber daya yang sepadan. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
dan follow Channel WhatsApp Medcom.id