Tahukah kamu? gempa magnitudo 7,8 yang terjadi di Turki dan Suriah ternyata sudah diprediksi oleh seorang peneliti. Ini dia Frank Hoogerbeets. Berasal dari bio di akun Twitter-nya, ia menuliskan dirinya sebagai peneliti di SSGEOS (Solar System Geometry Survey) dan berdomisili di Belanda.
Ia telah memprediksi adanya bencana tersebut tiga hari sebelum gempa terjadi. Dalam unggahannya di akun Twitter @hogrbe, ia menuliskan cepat atau lambat akan ada gempa berkekuatan M 7,5 di wilayah ini (Turki tengah-selatan, Yordania, Suriah, dan Lebanon).
Berselang tiga hari, prediksi itu menjadi kenyataan. Seperti diketahui, gempa bumi berkekuatan magnitudo 7,8 mengguncang Turki dan Suriah pada Senin (6/2).
Hai, Sobat Medcom.id! Kalau kamu punya video peristiwa menarik bisa mengirimkannya ke redaksi@medcom.id
(ARV)